Era digital telah membawa banyak strategi dan alat pemasaran yang dirancang untuk menarik perhatian konsumen. Di antara alat-alat ini, ada satu alat yang menonjol karena efektivitasnya di sektor B2B dan B2C: magnet utama. Di blog ini, kita akan mempelajari seluk-beluk apa itu lead magnet, mengapa Anda harus menggunakannya, dan cara membuat magnet yang menarik dan sesuai dengan tujuannya secara efektif.
Secara sederhana, magnet utama adalah penawaran berharga—biasanya gratis—yang diberikan oleh bisnis kepada calon pelanggan sebagai imbalan atas informasi kontak mereka, seperti alamat email. Tujuannya adalah untuk menarik prospek berkualitas yang pada akhirnya dapat dipupuk dan diubah menjadi pelanggan yang membayar.
Contoh umum magnet timbal meliputi:
Dengan menawarkan sesuatu yang bernilai secara gratis, Anda meletakkan dasar bagi hubungan yang saling menguntungkan. Hal ini membuat calon pelanggan lebih cenderung mempercayai Anda, menganggap Anda sebagai otoritas, dan terlibat lebih jauh dengan merek Anda.
Magnet timbal memungkinkan Anda menargetkan segmen audiens tertentu dan memenuhi syarat prospek berdasarkan kesediaan mereka untuk terlibat dengan konten Anda. Jika seseorang mengunduh eBuku tentang "10 Strategi Pemasaran Email yang Efektif", itu merupakan indikator kuat bahwa mereka tertarik pada solusi pemasaran email.
Informasi yang dikumpulkan—sering kali berupa alamat email dan mungkin nama—memberi Anda bahan mentah yang dibutuhkan untuk kampanye pemasaran berikutnya, mulai dari buletin hingga promosi penjualan yang dipersonalisasi.
Magnet timah yang dibuat dengan baik biasanya memerlukan investasi satu kali (baik dalam waktu atau uang atau keduanya) namun dapat digunakan berulang kali untuk menarik banyak prospek, sehingga memberikan laba atas investasi yang tinggi.
Anda harus memiliki pemahaman yang kuat tentang apa yang diinginkan dan dibutuhkan audiens target Anda sebelum Anda membuat magnet utama. Gunakan alat seperti survei pelanggan, jajak pendapat media sosial, atau riset kata kunci untuk mengidentifikasi permasalahan dan pertanyaan yang dapat dijawab oleh magnet utama Anda.
Pastikan apa yang Anda tawarkan di lead magnet Anda benar-benar memberikan nilai. Ini harus memecahkan masalah, menjawab pertanyaan, atau menawarkan sumber daya yang membuat hidup seseorang lebih mudah atau lebih baik.
Magnet utama harus sangat relevan dengan produk atau layanan yang Anda tawarkan. Jika tidak, Anda mungkin menarik prospek yang tidak tertarik dengan apa yang sebenarnya Anda jual.
Setelah calon pelanggan memberikan informasinya, mereka akan dapat segera mengakses lead magnet. Prosesnya harus senyaman mungkin.
Meskipun mungkin tergoda untuk membuat eBook setebal 100 halaman, terkadang daftar periksa yang sederhana namun berkualitas tinggi dapat memberikan nilai lebih. Fokus pada kualitas dan utilitas dibandingkan volume semata.
Akhirnya, selalu menjadi ujian. Gunakan pengujian A/B untuk bereksperimen dengan berbagai jenis magnet utama, laman landas, dan ajakan bertindak untuk melihat apa yang paling disukai audiens Anda.
Magnet utama dapat berfungsi sebagai komponen yang kuat dalam perangkat pemasaran digital Anda. Ini dapat membantu Anda membangun otoritas, membangun daftar email Anda, dan pada akhirnya, mengubah prospek menjadi pelanggan yang membayar. Dengan strategi dan eksekusi yang tepat, lead magnet dapat menjadi win-win solution bagi bisnis dan audiens Anda.
